Daftar Isi
1. Buang Sikap Gengsi
Banyak orang tidak mampu melakukan uaha sendiri karena sikap malu dan gengsi. Gengsi menggelar barang dagangan di pinggir jalan, gengsi mengantarkan barang pesanan ke rumah konsumen, gengsi dengan jenis usaha yang dikerjakan, gengsi mempromosikan barang dagangan. Gengsi, gengsi dan gengsi.
Kita bisa lihat sekeliling kita, para pengusaha yang sudah tergolong besar. Mereka sebelumnya berawal dari usaha kecil yang diperjuangkan. Mereka tidak mengenal kata gengsi dengan usahanya. Justru dengan usaha kecilnya itu membuatnnya semakin bersemangat. Tidak peduli dengan apa yang dikatakan orang lain.
kita bisa mengambil contoh BoB Sadino salah satu pengusaha sukses kaya di Indonesia, awalnya ia menjajakan telur ayam dari rumah kerumah.
Mark zuckerberg, Pendiri Facebook. Awalnya ia dipandang remeh oleh teman-te/man kampusnya, karena sibuk menghabiskan waktu hanya untuk membuat situs. Namun ia tidap pernah gengsi dengan apa yang dilakukannya dan pasti tidak pernah ada yang menyangka bahwa apa yang dilakukan oleh Mark Zuckerberg akan membuahkan hasil seperti sekarang
2. Percaya Dengan Diri Sendiri
Ketika sudah ada keinginan besar membangun usaha rumahan atau bisnis sendiri. Maka percaya diri sendiri adalah hal yang paliing pokok. Karena disini tidak ada lagi perintah dari atasan untuk melakukan ini dan itu. Sekarang ini kita lah yang memegang kendali. segala keputusan yang diambil akan kembali Ke diri sendiri. Jadi tak ada jalan lain selain percaya bahwa kita bisa menjadi orang sukses dengan bisnis sendiri. Olehnya itu sikap yang mesti dimiliki untuk menjadi enterpreneur sejati adalah rasa percaya diri yang tinggi bahwa ia bisa menjadi orang sukses. Sikap keyakinan akan diri sendiri akan mampu melawan semua rintangan dan tantangan dalam menjalankan usaha rumahan. Sebab bisnis yang berjalan tak bisa luput dari gejolak, dsitulah di butuhkan sikap percaya diri yang tinggi. sikap yakin bahwa kita dapat menyelesaikan semuanya dengan baik. Sikap percaya bahwa semua masalah ini akan berlalu dan kita bisa mengembangkan usaha rumahan kita meski tanpa bantuan Bank.
Baca Juga : Cara Meningkatkan Rasa Percaya Diri
3. Belajar
Terus membuka diri menerima ilmu dan pengetahuan dari banyak sumber, dapat belajar dari mereka yang telah berhasil dengan bidang usaha yang kita minati, kita bisa mengikuti jejak-jejak, cara-cara mereka, dapat belajar dari pengalaman sebelumnya hal-hal apa yang perlu diperbaiki agar bisa meningkatkan omset penjualan.
Membentuk jaringan Network pemasaran, dan update kepeda perkembangan teknologi terutama internet, dan aktiv menggunakan media sosial sebagai media sharing usaha, dan promosi.
4. Hati-hati Penawaran Bantuan Modal Usaha
Sekarang ini, banyak pembiayaan yang siap memberikan bantuan modal usaha, usaha rumahan yang kita buka dalam sekejap bisa menjadi usaha besar beromset ratusan bahkan milyaran rupiah dengan modal usaha dari pembiayaan. Tentu terdengar menggiurkan. Siapa sih yang tidak ingin memiliki usaha beromset besar?. Pasti semua ingin memiliki usaha rumahan beromset milyaran.
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum menggunakan modal pihak ketiga.
- Usaha dengan modal besar diperlukan managemen dan strategi yang besar pula.
- Lama angsuran yang diberikan oleh bank atau pembiayaan apakah bisa kita kuasai dengan usaha kita, misalnya bank memberi jangka waktu sampai 5 tahun, apakah kita yakin mampu membayar angsuran selama itu, jika omset menurun, bagaiaman cara mengatasi pembayarannya. Biasanya pembiayaan tidak mau mengerti dengan kondisi usaha menurun, yang jelas kita harus bayar.
- System bunga seperti apa yang dipergunakan oleh bank atau pembiayaan itu, karena jangan sampai pembayaran dari hasil usaha tidak sanggup membayar bunganya. Atau jangan sampai kita bkerja hanya untuk mereka.
- Pelajari detail pemberian suku bunga dan kuasai matematika omset usaha.
Apakah modal ini benar dibutuhkan oleh usaha atau jangan sampai kita hanya memaksakan diri untuk tampil besar.
5. Gigih Dan Mau Bekerja Keras.
Sebuah usaha kecil atau usaha rumahan yang baru di bangun pondasinya masih sangat lemah, perlu melakukan marketing agar produk kita dikenal oleh khalayak ramai. Perlu memberi pelayanan yang baik, untuk menarik minat pelanggan, perlu mengatur strategi menghadapi persaingan usaha karena jangan sampai kita terlibat perang harga sesame penjual itu akan berakibat fatal pada bisnis.
Bisnis rumahan bukan pekerjaan 1 bulan atau 1 tahun tetapi usaha kecil yang kita kerjakan dirumah merupakan cikal bakal dari sebuah bisnis beromset miliaraan. Olehnya itu, kita perlu merawat, memelihara, dan memupuknya agar bisa mewujudkan sesuai dengan yang di cita-citakan. Dan semua itu hanya bisa diwujudkan dengan sikap Gigih dan kerja keras.
6. Menjadikan Allah SWT Sebagai Pegangan Hidup.
Setelah semua sumberdaya kita maksimalkan termasuk tidak mudah tergiur oleh ajakan bank dalam mengembangkan usaha. Karena bagi sebagian kalangan masih menganggap bahwa Bunga bank itu adalah riba. Allah sangat membenci jika kita memakan uang riba. Takutlah jika Allah membenci sesuatu karena bisa saja usaha kita hancur karena uang riba tersebut. Pasti ada jalan memperbesar penghasilan tanpa menggunakan uang bank. Mintalah pertolongan kepada Allah SWT agar kita dilindungi dari uang riba, Dan mohonlah agar kita dapa mengembangkan usaha kita tanpa bantuan modal bank. Semua dirasa mustahil tetapi jika Allah SWT sudah berkehendak maka apapun bisa saja terjadi.
Adakah bisnis atau usaha yang jalannya lurus-lurus terus tanpa mengalami goncangan? Kita harus mempersiapkan diri. Jalannya bisnis tak selamanya enteng, terkadang kita di khianati oleh konsumen, dibodohi karyawan kepercayaan sendiri, toko di bobol maling, mobil armada kecelakaan, gudang stok barang kebakaran, di fitnah oleh pesaing usaha karena dianggap menggunakan pesugihan hitam,
Pasti kita akan depresi jika tidak menjadikan Allah SWT sebagai pegangan. Oleh sebab itu, solusi efektif dari Allah SWT jika ingin sukses didunia dan diakhirat termasuk dengan bisnis usaha rumahan kita, Rajinlah kita daalam melaksanakan ibadaah terutama shalat 5 waktu, dan ibadah-ibadaah sunnah lainnya. Jika kita masih malas, maka jangan dulu terlalu berharap kesuksesan usaha rumahan kita, Baca Juga Tips Rajin Ibadah
Itulah ke 6 poin penting yang wajib diperhatikan ketika kita memutuskan untuk menjalankan usaha rumahan. Semoga dengan hadirnya tulisan ini dapat membuka cakrawala pikiran agar impian untuk menjadi pengusaha/entrepreneur yang sukses dapat terwujud apapun usaha dan tipe bisnisnnya. Jika tulisan ini dirasa berguna tolong dishare ke yang lain .