Pakan ayam potong merupakan salah satu yang wajib di pahami dengan benar oleh para peternak. Ada banyak jenis pakan yang dapat di berikan kepada ayam potong, dan bisa kita buat sendiri, namun dengan banyaknya pakan itu, lantas tidak serta merta membuat kita para peternak memberikan makanan kepada ayam secara sembarangan. Terlebih itu kepada ayam potong .
Ada banyak pertimbangan kenapa pakan ayam tidak boleh di berikan secara sembarangan. Pakan ayam merupakan hal yang krusial bagi perkembangan ayam. Pakan ayam yang berkualitas, selain bagus untuk pertumbuhan juga dapat menambah daya tahan tubuh ayam dari serangan penyakit. Apalagi kalau yang kita bicarakan adalah ayam potong. Yang sudah kita ketahui bersama bahwa ayam potong memiliki target pertumbuhan yang jelas, yaitu ketika berumur kurang lebih 1 bulan, ayam potong harus di jual atau di panen.
Nah, pada saat umur ayam potong mencapai 30 hari atau kurang lebih mestinya bobotnya sudah pantas untuk di jual. Dan bobot ayam potong ideal pada saat panen itu, mencapai 2 kg. atau kurang lebih dari itu.
Ayam potong merupakan salah satu hewan ternak yang bisa di bilang cukup rumit dalam pemeliharaannya. Karena ayam potong atau ayam pedaging harus dijalankan secara insentif, mulai dari pembuatan kandang ayam potong, pemberian vaksin, dan pemberian pakan harus terukur, terprogram dan terjadwal dengan baik. Jika tidak seperti itu, maka lebih baik jangan beternak ayam potong. Dan salah satu tekhnik beternak ayam potong yang baik adalah pemberian pakan ayam potong harus sesuai standar bagi ayam potong itu sendiri.
Frekuensi Pemberian Pakan Ayam Potong
1. Minggu Pertama (Hari ke 1 – 7)
Dari jam 06.00 s/d 23.00 ayam di beri pakan sebanyak sembilan kali atau tiap 2 jam
2. Minggu Kedua (Hari ke 8 – 14)
Dari 07.00 s/d 17.00 ayam di beri pakan sebanyak 5 kali atau tiap 3 jam
3. Minggu Ketiga (Hari ke 15 – 21)
Dari pukul 07.00 s/d 17.00 ayam di beri pakan 4 kali atau setiap 4 jam
4. Minggu Keempat (Hari ke 22 – 28)
Dari pukul 07.30 s/d 15.00 ayam potong di beri pakan 3 kali tiap 4 jam nya
5. Minggu Kelima (Hari ke 29 – 35)
Pakan di beri 2 kali tiap 6 jam dari pukul 07.30 s/d 15.00
6. Minggu Keenam (Hari ke 36 – 42) dan seterusnya
Pakan di beri 2 kali tiap 6 jam dari pukul 07.30 s/d 15.00
Mengapa kita perlu memberi pakan secara bertahap ? kenapa tidak di berikan 1 kali saja misalnya pada pagi hari dan tempat pakannya langsung di fullkan agar kita tidak perlu repot untuk memberikannya lagi.
Hal ini bertujuan untuk menjaga pakan yang terbuang percuma. Misalnya pada ayam broiler umur 1 minggu, pakan di berikan sedikit demi sedikit. Karena pada fase ini ayam masih beradaptasi dengan kandang. Konsumsi pakan belum banyak. Dan untuk mencegah banyaknya pakan yang bercampur dengan kotoran. Tentu hal ini berakibat pada pemborosan biaya produksi.
Halaman selanjutnya
