Cara Merawat Ayam Bangkok – Apakah anda salah seorang pecinta ayam bangkok ? atau memiliki beberapa ayam bangkok di rumah ? jika benar, maka tentu kalian sudah mengetahui sedikit banyak dengan ayam bangkok. Bahkan mungkin anda termasuk salah seorang yang hobby ayam aduan ini.
Perawakannya yang gagah, serta cara bertempurnya yang kuat. Menjadikan ayam bangkok makin di minati.
Para pemelihara ayam bangkok memiliki ritme atau cara merawat ayam bangkok mereka sendiri. Yang mungkin tidak sama dengan yang lain. Semua itu mereka lakukan demi mendapatkan ayam aduan yang kuat.
Berikut ini bisnisonlineusaharumahan.com akan menyajikan cara merawat ayam bangkok yang bisa menjadi inspirasi atau masukan bagi anda. Terlebih jika ayam bangkok kesayangan pukulan atau serangannya lembek.
Yang perlu di ingat ayam bangkok perlu di rawat setiap hari, agar senantiasa dalam kondisi bugar.
Daftar Isi
Berikut Langkah-langkah Cara Merawat Ayam Bangkok
Memandikan ayam
Cara merawat ayam bangkok yang pertama-tama adalah memandikan ayam tiap hari, di lakukan sekitar pukul 06.00 – 07.00 menggunakan air bersih. (sebaiknya air hangat). Hal ini bertujuan agar ayam selalu segar, mencegah epilepsi, serta menjaga kesehatan.
Cara memandikannya pun tidak asal menyiram atau membasahi sekujur tubuhnya. Namun perlu meliputi beberapa cara berikut ini !
- Siram bagian ketiak sayap secara bergantian, menggunakan busa yang di rendam lalu di peras di ketiak ayam agar air mengucur membasahi ketiaknya.
- Lalu usap-usap ayam secara perlahan agar tidak kaget
- Setelah itu, basahi bagian belakangnya dari bawah.
- Usap bagian bawah, sampai kaki dengan hati-hati menggunakan busa yang berisi air sampai bersih
- Kemudian di lanjutkan ke bagian leher dengan membasahi sedikit air
- Dan yang terakhir membasahi semua bagian tubuh ayam dengan air hingga bersih.
Berikut video dari youtube gelanggang ayam laga
Mengeringkan
Setelah ayam selesai dimandikan, selanjutnya adalah mengeringkan tubuhnya, hal ini di lakukan agar air yang membasahinya tidak terlalu lama. Kita bisa memasukkannya kedalam kandang umbaran agar ayam bebas untuk mengepak atau mematuk bagian-bagian dalam tubuhnya. Sebaiknya kandang umbaran terkena sinar matahari pagi langsung. Biarkan sekitar 1 – 2 jam, lalu tetap biarkan dalam kandang umbaran namun tidak terkena sinar matahari langsung.
Istirahat
Setelah ayam bangkok, berada di kandang umbaran sepanjang hari , sebaiknya di sore hari ayam harus segera dikandangkan agar ia bisa beristirahat.
Suplemen ayam
Agar ayam tetap dalam kondisi prima, Selain pakan dan minum secara teratur. Ayam juga membutuhkan tambahan suplemen seperti jamu, multivitamin B kompleks yang di berikan setiap 2 hari sekali. Selain itu, kita juga perlu menambahkan suplemen alami yang mudah di dapat seperti gula merah, tomat, telur yang sangat berguna bagi sistem kekebalan tubuh ayam.
Dan bagi ayam yang sering di pertaruhkan, selain apa yang di sebutkan di atas, kita juga perlu memberikan dia herbal buatan atau racikan yang memang di khususkan untuk meningkatkan stamina bertarung, herbal yang meningkatkan kekuatan ayam dan memiliki nafas panjang agar tidak cepat lelah bertarung dalam waktu yang agak lama.
Jamu yang baik untuk ayam bangkok bisa menggunakan Jamu Jago Laga Sinderelas dan Jalu Aji Ginseng.
Olahraga / Latihan
Yah inilah dia cara merawat ayam bangkok yang paling penting. Jika ayam yang kita ternak atau pelihara tersebut selalu kuat. Maka kita perlu rela melatihnya setiap hari. Agar otot-otot dada, kaki, leher, serta nafasnya terbiasa dengan track-track dan rintangan panjang. Latihan meliputi senam, latihan lari, pernafasan juga latihan mental.
Baiklah kita ulas satu persatu.
Melatih bagian leher
Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa leher merupakan salah satu bagian tubuh ayam bangkok yang paling berpengaruh dalam menunjang pergerakan kepala ayam, baik ketika membidik lawan maupun saat menghindari serangan. Cara melatih leher ayam bangkok cukup mudah, yaitu dengan memutar leher ayam ke arah kanan dan kiri dengan tangan masing-masing 30 kali dengan durasi lama 1 detik per putarannya.
Melatih badan
Ayam bangkok yang tidak terlatih, gerakannya saat bertarung cenderung kaku, dan sulit menyerang dan menghindari serangan lawan. Oleh sebab itu, setiap pagi kita juga perlu memberika latihan pergerakan badan. Caranya dengan menerapkan senam badan agar tubuhnya lebih luwes, bisa di lakukan dengan memutar badan ayam ke arah kiri dan kanan sebanyak 30 kali. Dan selipkan tangan ke salah satu celah bagian sayap lalu dorong ke sana ke mari.
Push up
Merupakan salah satu cara merawat ayam bangkok yang paling umum di lakukan oleh para penggelut dunia ayam aduan. tujuannya melatih kekuatan dan tendangan kaki, juga menjadikan lututnya terbiasa bergerak dan selalu siaga menghadapi serangan.
Cara melakukannya cukup sederhana yaitu, dengan menekan punggung ayam sampai bungkuk lalu mendorongnya ke depan dan ke belakang sebanyaka 30 kali. Yang paling penting dari teknik ini adalah rutinnya kita melakukannya setiap hari/pagi. Jika tidak, tentu hasilnya tidak akan maksimal.
Latihan Sayap
Sama dengan kaki, sayap juga memiliki peran yang tak kalah pentingnya. Senam sayap bagi ayam bisa di lakukan dengan mengangkat ayam setinggi mungkin menggunakan kedua tangan dengan cara tangan kanan memegang dada dari belakang, dan tangan kiri memegang pangkal ekor. Lepaskan tangan kanan kebelakang secara perlahan di ikuti tangan kiri yang ikut turun kebawah. Ayam bangkok akan mengepak-ngepakkan sayapnya shingga otot dan sendi saya akan terlatih dan terbiasa mengepak.
Latihan lari
Ada beberapa teknik yang kerap di lakukan seperti menggunakan kurungan yang berputar agar ayam terus berlari di dalam kurungan. Dan ada juga yang melatih lari ayam dengan pakai teknik sederhana. Namun apapun modelnya, tujuannya adalah mempermantap kekuatan otot seluruh bagian tubuh ayam juga memperbaiki pernafasan
Latihan lari bisa di lakukan dengan menyiapkan 2 kurungan yang berbeda ukuran, satu ukuran kecil di masukkan satu ayam bangkok, kemudian ayam bangkok yang di latih di lepaskan di sekitar kurungan tadi agar senantiasa bergerak mencari celah atau pintu untu menyerang ayam dalam kurunga tersebut. Biasanya ayam akan berlari, berputar mengelilingi kurungan tersebut dari kiri kekanan sampai lelah. Namun kita tidak perlu menunggunya sampai lelah, karena ini akan berdampak tidak baik bagi ayam bangkok. Ia akan stress, oleh sebab itu ambil ayam jika sudah berlari sekitar 15-30 menit. Atau larinya sudah mulai melambat.
Latihan renang
Latihan ini, juga sering di lakukan untuk mendapatkan tubuh serta otot ayam yang lebih kuat. Saat ayam berenang tubuhnya akan berusaha bergerak, mengepak agar tidak tenggelam. Hal ini bisa di lakukan setiap hari sekitar 20-30 menit. Caranya ayam di lemparkan ke kolam atau di bak. Dengan begitu ayam akan berenang.
Latihan renang juga tidak di anjurkan di lakukan setiap hari, cukup sekali atau 2 kali seminggu.
Latihan Mental
Setelah proses latihan pembentukan kekuatan fisik pada ayam bangkok, selanjutnya adalah melatih mentalnya. Sebab percuma memiliki kekuatan dan tubuh yang kekar namun tidak memiliki jiwa petarung. Biasanya ayam yang memiliki mental buruk akan kalah sebelum bertarung. Atau ia akan ciut ketika berada di ring laga atau di tonton banyak orang.
Melatih mental adalah latihan terakhir terkait cara merawat ayam bangkok. Caranya dengan mengadunya dengan ayam bangkok lain. Hal ini tidak perlu di lakukan setiap hari, dan tidak usah terlalu lama, cukup sampai 2 air saja.
Nah, begitulah tips cara merawat ayam bangkok kesayangan anda agar tubuh selalu sehat, kuat dan prima selalu. Berikutnya akan menjadi ayam bangkok dengan cara bertarung yang hebat. Langkah-langkah di atas akan menjadi rutinitas yang menyenangkan bagi mereka pecinta ayam bangkok petarung.