Daftar Isi
Menentukan Lokasi Jualan
Menemukan satu atau lebih tempat untuk menjual makanan Anda. Pilihan meliputi pasar loak dan bazaar, festival kota, pameran mobil, karnaval, pasar petani, kios mal dan food court atau trailer makanan mobile.
Stand Jualan
Membangun, membeli atau menyewa stan makanan atau trailer sesuai kebutuhan acara dan penyediaan acara tersebut. Jika kita menjadi partisipan dalam acara-acara tertentu atau festival, biasanya stand jualan di sediakan free untuk kita.
Menyediakan Peralatan di Pusat Grosir
Membeli peralatan warung makan di grosir terdekat, seperti serbet, piring, cangkir, pipet, kertas bungkus, sendok, garpu, rak piring, rak gelas, dll. Membeli di tempat grosir tentu akan menghemat uang, di banding dengan toko eceran tentu biayanya akan jauh lebih mahal.
Pasang Spanduk / Papan Nama
Perlu juga di perhatikan pemasangan papan nama untuk warung makan kita. Meski papan nama bukan hal yang penting alias bisnis makanan kita masih bisa berjalan tanpa adanya itu, Tetapi membuat papan nama yang menarik, mulai dari nama warung makan kita, menu yang disediakan, serta pengecatan yang baik dan mudah untuk di lihat akan member ruang bagi pengunjung untuk makan atau minum.
Demikian sedikit hal-hal yang perlu diperhatikan jika ingin mengetahu cara membuka bisnis warung makan dan minuman mobiler. Tetntu hal ini menjadi peluang usaha yang lebih potensial di banding dengan warung makan yang sifatnya permanen. Karena sasaran jualnya langsung ketempat keramaian. Ada satu kisah dari teman “bahwa hanya dengan menjual Pop Ice di acara 17 an agustus ia bisa meraup omset perharinya Rp 3.000.000. Coba hitung berapa perkiraan keuntungan yang didapat. Margin keuntungan itu sudah lebih dari 50 %.
terimakasih atas tips suksesnya Kak, terimakasih juga sudah di ingatkan mengenai “komunikasikan dengan dinas kesehatan”, hal tersebut agar menjamin mutu dari produk kita juga supaya aman bagi pelanggan. artikel yang bermanfaat..