http://bisnisonlineusaharumahan.com – Masih maraknya pelaku begal rekening membuat kita sebagai nasabah harus lebih jeli dan teliti agar tidak terjerat modus penipuan mereka, berikut penjelasan lengkapnya.
Sayangnya, semakin maraknya penipuan yang menyebabkan uang terkuras dari banyaknya rekening nasabah perbankan.
Daftar Isi
Meneliti sindikat Begal Penguras Rekening Nasabah
Sindikat begal rekening adalah orang atau komunitas yang melakukan modus penipuan kepada nasabah perbankan. Begal penguras rekening nasabah.
Pola kejahatan perbankan yang mengikuti perkembangan teknologi menyebabkan maraknya penipuan terjadi akibat mudahnya akses dari sosial media.
Pola penipuan yang mereka gunakan adalah dengan merespon keluhan-keluhan yang dikirimkan nasabah ke akun resmi perbankan dengan menghastagnya, merespon cepat dengan menyertakan nomor telpon whatsapp.
Mereka akan melakukan penyamaran melalui akun m-banking maupun akun yang menyamar sebagai pekerja m-banking.
Selain itu, ada juga pola lain yakni dengan cara menelpon. Dimana para nasabah yang sedang memiliki keluhan akan mereka telpon lalu seolah-olah mereka akan berusaha membantunya.
Yang pada intinya modus yang mereka para sindikat begal rekening lakukan adalah di sosial media.
Pelaku begal rekening biasanya secara terbuka membuat akun yang hampir menyamai akun resmi serta membagikan sebuah link, dimana link tersebut ialah berupa situs samaran yang telah mereka buat.
Apabila ditelusuri lebih teliti dalam situs tersebut akan terlihat siapa pembuatnya, dimana asal mereka, nomor telpon dan alamat email.
Dicoba juga menelusuri menggunakan aplikasi get contacts dengan memasukan nomor pelaku begal tersebut maka akan diketahui mengenai identitas sebenarnya.
Selain itu, mereka sering menggunakan nomor telpon luar negeri serta menjadikan Livin by Mandiri sebagai salah satu rekening yang digunakan para pelaku untuk menjerat korban.
Kepolisian sudah mengungkap beberapa kasus mengenai jaringan sindikat ini, mereka kebanyak tinggal diluar Jawa yakni di Palembang, Tulung Salapan juga Ogan Komering Ilir.
Berdasarkan pernyataan Ruby Alamsyah di acara Narasi Newsroom maka kelompok besar sindikat ini beralamat di Sulawesi juga Sumatera.
Tentunya setiap wilayah berbeda mereka akan mempunya kemampuan yang berbeda-beda juga untuk menjerat korban nasabahnya.
Pencegahan Terjadinya Sindikat begal Rekening
1. Mengidentifikasi Akun Pelaku
Akun penipuan tentunya sangat berbeda dengan akun resminya.
Yakni meskipun dilihat dari profil terlihat sama namun akun resmi biasanya sudah memilki tanda khusus berwarna biru kecil yang telah diberikan oleh pihak sistem sosial medianya.
2. Jangan Memberikan Identitas
Jangan mudah percaya, karena apabila anda mudah percaya maka anda akan dengan mudah juga memberikan data identitas penting kepada para penipunya.
Pastikan bahwa anda sebagai nasabah harus lebih hati-hati.
3. Thinks Klik
Sebelum mengklik link-link yang dibagikan secara mudah, pastikan bahwa anda berpikir dan mempertimbangkannya terlebih dahulu.
Serta pastikan bahwa link yang anda dapatkan itu diberikan oleh lembaga resmi formal terkait mobile banking anda.
Nah, begitulah mengenai penjelasan meneliti pola sindikat begal rekening nasabah yang perlu anda ketahui agar anda bisa lebih hati-hati lagi apabila anda mengalami kendala dalam setiap transaksinya.
Pastikan anda meminta bantuan kepada pihak resmi mengenai jenis mobile banking yang anda punya.
